Langit di Bumi.

                  Diantara bebatuan yang terpapapar di alam bebas ini, ada sebuah misteri yang sejak dahulu kali belum terpecah. Hingga kini manuisa pun berbondng-bondong ke sana hanya untuk memecahkan misteri itu. Dan saat ini belum ada satupun dari mereka yang bias memecahkannya.

                Tetapi tidak hanya sampai di situ aja, hijaunya alam  yang terlihat subur nan indah yang tak bias digantikan oleh apapun. Dan seperti itulah anugerah yang manusia terima dari-Nya.

                Sepercik harapan yang terombang-ambing di tengah lautan kesedihan, akandkan ada sesorang yang akan datang menghampirinya. Tidak kah cukup Iba atas hilangnya makhluk yang pernah ada di dunia ini yang saat saat ini menjadi sumber energy yang digunakan oleh manusia saat ini ?

                Manusia itu makhluk yang serakah, mereka akan selalu dipenuhi oleh rasa haus akan keingintahuan dan tidak akan pernah merasa puas atas apa yang mereka dapat . Mereka akan selalu mencari lebih, lebih dan lebih banyak lagi. Tetapi itulah yang membuat manusia menjadi makhluk yang cerdas, maju dan berkembang.

                Dengan dibekali akal serta pikiran, tanpa ada yang mengajari mereka untuk menggunakan fungsi dari kemanusian mereka.

Mengapa manusia juga dianggap makhluk yang mengerikan hingga makhluk lain yang ada di dunia merasa terancam ?

                Seperti yang sudah diketahui, manusia itu sangatlah kuat dan menakutkan tapi itu hanya terjadi jika perkumpulan manusia bersatu dan membentuak kesatuan, dan sebaliknya mereka sangatlah lemah secara individual. Sudah jelas bahwa manusia adalah makhluk social yang menjunjung tinggi kemanusian.

               

                Tidak diragukan lagi, mereka yang secara naluribisa mengembangkan teknologi sesuai dengan apa yang mannusia butuhkan untuk mengejar factor efisiensi dan efektivitas untuk apa yang mereka usahakan. Hal ini lah yang mebuat manusia berfikir untuk mengarah ke sana